AKARTA - Ericsson dan Akamai Technologies memberikan solusi mobile cloud acceleration pada pasar dengan tujuan untuk meningkatkan pengalaman pengguna ber-Internet, seperti dengan aplikasi mobile ecommerce, enterprise dan konten internet.
Kedua perusahaan secara bersama akan mengembangkan solusi-solusi untuk pasar konten dan aplikasi yang berkembang pesat pada perangkat-perangkat mobile. Sebagai pemimpin pada bidangnya masing-masing, Ericsson dan Akamai menyatukan kekuatan jaringan mobile dan cloud guna membuka kesempatan bisnis baru bagi operator maupun penyedia konten dengan menciptakan model bisnis yang dibangun seputar kualitas pengalaman dan layanan premium.
Ini merupakan pertama kalinya jaringan pengiriman global Akamai terintegrasi dengan jaringan mobile seperti ini. Dengan bekerjasama dengan Ericsson, konten dan aplikasi yang sudah diakselerasikan melalui internet oleh Akamai sekarang juga akan diakselerasikan melalui mobile broadband, dengan memberikan kualitas pengalaman end-to-end yang sepantasnya.
Thomson Reuters (yang berpartisipas pada uji coba awal protype) dikenal sebagai strategis mobile pasar terdepan. Perusahaan telah menekankan pentingnya memberikan konsistensi, kecepatan dan pengalaman kualitas tinggi pada perangkat-perangkat mobile untuk memacu adopsi dan kepuasan pelanggan.
Ericsson mengestimasikan bahwa akan ada hampir 5 milyar pelanggan mobile broadband di tahun 2016. Perusahaan juga melihat pertumbuhan yang membludak di konten dan aplikasi Internet yang ingin diakses orang pada perangkat-perangkat mobile-nya.
Aliansi Ericsson dan Akamai menciptakan untuk pertama kalinya sebuah ekosistem mobile internet terintegrasi dirancang untuk memungkinkan jaringan operator untuk lebih terlibat dalam rangkaian nilai Internet, sementara sebaliknya membantu untuk lebih menghasilkan jaringan dan basis pelanggannya. Solusi-solusi juga didisain untuk secara lebih menyederhanakan bagaimana penyedia konten mendistribusi kontennya dan meningkatkan akses pada pelanggan yang lebih besar.
"Pasar menjadi lebih mobile. Sebagai contoh, perangkat Smartphone akan tumbuh 4-5 kali di 2016 dan menghasilkan trafik dengan pertumbuhan sekitar 30 kali, karenanya pengalaman kualitas end-to-end akan menjadi yang utama," kata Hans Vestberg, President dan CEO, Ericsson.
"Ericsson merupakan pemimpin di jaringan mobile broadband berperforma tinggi dan Akamai menangani ratusan juta interaksi web harian, ini merupakan kerjasama yang saling menguntungkan untuk industri mobile dan konten," ujarnya.
"Dengan menggabungkan kekuatan Akamai dalam jaringan global dengan keahlian industri dari Ericsson akan memungkinkan industri mobile untuk kembali menciptakan cara kerja dengan penyedia konten dan aplikasi dan akan membantu pengguna akhir untuk mendapatkan pengalaman yang terbaik saat mengakses web dari perangkat mobile," kata David Kenny, President of Akamai.
2011/02/19
WASHINGTON - Bing baru saja meluncurkan versi baru dari toolbar-nya, yang mengintegrasi lebih dalam dengan pencarian, Facebook, dan lain-lain.
Melalui toolbar barunya ini, pengguna bisa mengakses email dan membawa jaringan Facebook, serta meng-update status melalui Bing. Demikian seperti yang dikutp dari TechCrunch, Jumat (18/2/2011).
Hanya saja, tampilan baru Bing ini untuk sementara hanya berlaku untuk Windows dan IE. Microsoft mengatakan kalau pendekatan versi baru tersebut adalah untuk membuat penggunaan online pengguna menjadi lebih mudah.
Perbedaan dari toolbar baru Bing adalah kotak pencarian yang ditaruh di tengah tool bar. Histori pencarian, suggestion dan link semuanya diberi warna penanda di kotak, untuk membantu pengguna melakukan pencarian lebih cepat.
Integrasi yang mendalam adalah dengan Facebook. Toolbar tersebut akan memiliki kapabilitas untuk update status terbaru, perpesanan dan lainnya. Pengguna juga bisa melihat foto teman dalam format kolase.
Toolbar baru Bing mengintegrasi dengan Hotmail, Yahoo Mail dan Gmail, serta membolehkan pengguna untuk dengan cepat melihat email. Komponen kunci lainnya adalah versi baru peringatan (alert), yang akan nampak dan menghilang kecuali pengguna mengkliknya di notifikasinya. Untuk saat ini, toolbar Bing juga sudah memiliki alert (peringatan) untuk Facebook, email, breaking news dan lain-lain.
Bing adalah mesin pencari internet dari Microsoft. Bing pertama kali diumumkan oleh Steve Ballmer, CEO dari Microsoft pada 28 Mei 2009. Bing sepenuhnya beroperasi pada tanggal 3 Juni 2009.
Melalui toolbar barunya ini, pengguna bisa mengakses email dan membawa jaringan Facebook, serta meng-update status melalui Bing. Demikian seperti yang dikutp dari TechCrunch, Jumat (18/2/2011).
Hanya saja, tampilan baru Bing ini untuk sementara hanya berlaku untuk Windows dan IE. Microsoft mengatakan kalau pendekatan versi baru tersebut adalah untuk membuat penggunaan online pengguna menjadi lebih mudah.
Perbedaan dari toolbar baru Bing adalah kotak pencarian yang ditaruh di tengah tool bar. Histori pencarian, suggestion dan link semuanya diberi warna penanda di kotak, untuk membantu pengguna melakukan pencarian lebih cepat.
Integrasi yang mendalam adalah dengan Facebook. Toolbar tersebut akan memiliki kapabilitas untuk update status terbaru, perpesanan dan lainnya. Pengguna juga bisa melihat foto teman dalam format kolase.
Toolbar baru Bing mengintegrasi dengan Hotmail, Yahoo Mail dan Gmail, serta membolehkan pengguna untuk dengan cepat melihat email. Komponen kunci lainnya adalah versi baru peringatan (alert), yang akan nampak dan menghilang kecuali pengguna mengkliknya di notifikasinya. Untuk saat ini, toolbar Bing juga sudah memiliki alert (peringatan) untuk Facebook, email, breaking news dan lain-lain.
Bing adalah mesin pencari internet dari Microsoft. Bing pertama kali diumumkan oleh Steve Ballmer, CEO dari Microsoft pada 28 Mei 2009. Bing sepenuhnya beroperasi pada tanggal 3 Juni 2009.
BARCELONA - Untuk anda yang bermasalah dengan kesehatan, ponsel EPI Life yang dilengkapi dengan alat cek jantung elektronik ini mungkin bisa menjadi pilihan gadget terbaik.
EPI Life yang dikembangkan di Singapura ini akan langsung mengecek detak jantung anda ketika anda menekan tombol pada reseptor dan mengirimkan hasilnya ke pusat kesehatan 24 jam.
Anda bisa memilih tiga paket yang ditawarkan EPI Life, tergantung dari tingkat kesehatan anda. Ketiga paket itu menawarkan 10, 30 hingga 100 tes dalam satu bulan.
"Menurut kami ini sebuah revolusi. Secara klinis, ponsel ini sangat penting," ujar kepala medis EPI, Dr Chow U-Jin saat memperkenalkan ponsel ini di Mobile World Congress di Barcelona.
"Anda bisa menggunakan ponsel ini sebagai telepon dimanapun. Tapi, anda juga bisa mengirimkan hasil electrocardiogram dan mendapatkan reply. Jika hasil pemeriksaan itu normal, anda hanya akan menerima SMS," jelasnya seperti dilansir Straits Times, Jumat (18/2/2011).
Jika hasil pemeriksaan menghawatirkan, pihak rumah sakit akan langsung mengirimkan ambulans ke tempat anda.
Ponsel ini dibanderol USD700, dan sebanyak 2.000 unit telah dipasarkan sejak 2010 lalu. Saat ini, EPI Life juga telah meluncurkan versi mininya seharga USD99 dengan reseptor lebih kecil yang terhubung ke smartphone anda melalui Bluetooth. Ponsel versi ini akan segera diperkenalkan di Spanyol dan Prancis.
2011/02/18
SANTA CLARA - Intel siap mencari rekanan baru untuk platform MeeGo, menyusul keputusan Nokia menggandeng Microsoft, pekan lalu.
Sebelum mengumumkan kerja sama dengan Microsoft, Nokia sebelumnya memang berencana mengembangkan platform MeeGo bersama Intel. Namun Nokia ternyata lebih memilih bekerja sama dengan Microsoft untuk membenamkan sistem operasi Windows Phone dalam perangkat genggamnya.
Chief executive Intel Paul Otellini mengklaim, alasan finansial turut mendorong keputusan vendor ponsel Finlandia untuk menggandeng Microsoft dan melupakan MeeGo.
Otellini mengatakan, keputusan Nokia menghentikan kerja sama memang 'mengecewakan'. Namun, dia berkeras, Intel akan mencari partner lain.
"Kami pasti mendapatkan partner lain. Operator masih menginginkan ekosistem ketiga dan mereka menginginkan ekosistem terbuka. Itulah yang mendorong motivasi kami," ungkapnya sebagaimana dikutipComputer Business Review, Jumat (18/2/2011).
Intel mengklaim, MeeGo akan digunakan dalam berbagai perangkat, mulai dari tablet dan ponsel hingga televisi serta perangkat hiburan dalam mobil.
Sebelum mengumumkan kerja sama dengan Microsoft, Nokia sebelumnya memang berencana mengembangkan platform MeeGo bersama Intel. Namun Nokia ternyata lebih memilih bekerja sama dengan Microsoft untuk membenamkan sistem operasi Windows Phone dalam perangkat genggamnya.
Chief executive Intel Paul Otellini mengklaim, alasan finansial turut mendorong keputusan vendor ponsel Finlandia untuk menggandeng Microsoft dan melupakan MeeGo.
Otellini mengatakan, keputusan Nokia menghentikan kerja sama memang 'mengecewakan'. Namun, dia berkeras, Intel akan mencari partner lain.
"Kami pasti mendapatkan partner lain. Operator masih menginginkan ekosistem ketiga dan mereka menginginkan ekosistem terbuka. Itulah yang mendorong motivasi kami," ungkapnya sebagaimana dikutipComputer Business Review, Jumat (18/2/2011).
Intel mengklaim, MeeGo akan digunakan dalam berbagai perangkat, mulai dari tablet dan ponsel hingga televisi serta perangkat hiburan dalam mobil.
SYDNEY - Vint Cerf, salah satu orang pertama yang membuat internet dengan menyambungkan komputer menggunakan alamat Internet Protocol (IP), merasa bersalah karena 4,3 miliar alamat IP yang ia buat kini sudah hampir habis.
Vint Cerf, mengatakan kalau semua itu adalah salahnya yang ia buat pada tahun 1977. Pasalnya, ia beralasan, saat menemukan web pertama kali dirinya hanya coba-coba. Demikian seperti yang dikutip dari The Straights Times, Jumat (21/1/2011).
"Awalnya itu adalah sebuah eksperimen. Dan saya pikir kalau jumlah 4,3 miliar alamat IP itu akan cukup untuk sebuah eksperimen," ujar Cerf, yang kini menjabat sebagai Vice-President di Google
"Siapa yang tahu berapa banyak alamat IP yang dibutuhkan oleh dunia ini?" tambah Cerf.
Pada tahun 1977, Vincent Cerf membuat web protocol IPv4, yang menghubungkan komputer secara global sebagai eksperimen ketika ia bekerja di Departermen Pertahanan AS.
Cerf mengatakan kalau ia tidak pernah menduga sebelumnya kalau eksperimennya itu tidak akan berhenti. Cerf juga mengatakan kalau jatah alamat IP dunia akan habis dalam hitungan beberapa pekan ke depan.
Alamat IP adalah nomor unik yang ada di setiap komputer dan perangkat lainnya yang terhubung dengan internet. Jumlah masif dari perangkat yang terhubung ke internet saat ini, membuat jatah alamat IP semakin menipis.
Untuk memecahkan masalah ini, sebuah protokol internet yang sudah di-update, IPv6, sedang direncanakan oleh pihak industri, yang akan membuat triliunan alamat IP baru.
Vint Cerf, mengatakan kalau semua itu adalah salahnya yang ia buat pada tahun 1977. Pasalnya, ia beralasan, saat menemukan web pertama kali dirinya hanya coba-coba. Demikian seperti yang dikutip dari The Straights Times, Jumat (21/1/2011).
"Awalnya itu adalah sebuah eksperimen. Dan saya pikir kalau jumlah 4,3 miliar alamat IP itu akan cukup untuk sebuah eksperimen," ujar Cerf, yang kini menjabat sebagai Vice-President di Google
"Siapa yang tahu berapa banyak alamat IP yang dibutuhkan oleh dunia ini?" tambah Cerf.
Pada tahun 1977, Vincent Cerf membuat web protocol IPv4, yang menghubungkan komputer secara global sebagai eksperimen ketika ia bekerja di Departermen Pertahanan AS.
Cerf mengatakan kalau ia tidak pernah menduga sebelumnya kalau eksperimennya itu tidak akan berhenti. Cerf juga mengatakan kalau jatah alamat IP dunia akan habis dalam hitungan beberapa pekan ke depan.
Alamat IP adalah nomor unik yang ada di setiap komputer dan perangkat lainnya yang terhubung dengan internet. Jumlah masif dari perangkat yang terhubung ke internet saat ini, membuat jatah alamat IP semakin menipis.
Untuk memecahkan masalah ini, sebuah protokol internet yang sudah di-update, IPv6, sedang direncanakan oleh pihak industri, yang akan membuat triliunan alamat IP baru.
LONDON - Pancaran frekuensi radio dari penggunaan ponsel selama ini diklaim meningkatkan risiko seseorang mengidap kanker otak. Namun, sebuah studi dari University of Manchester menyatakan hal berbeda.
Peneliti menggunakan data dari Kantor Statistik Nasional Inggris untuk mengamati tren terkait penderita kanker otak baru di Inggris dalam kurun 1998 hingga 2007.
Studi yang dipublikasikan jurnal Bioelectromagnetics itu menemukan, tidak ada perubahan signifikan dalam statistik penderita kanker otak, baik pria maupun wanita, sepanjang periode tersebut.
"Penggunaan ponsel di Inggris dan negara lain meningkat tajam sejak awal 1990-an, ketika ponsel digital pertama diperkenalkan," ujar Dr Frank de Vocht yang memimpin penelitian.
"Terdapat kontroversi tentang apakah frekuensi radio dari ponsel meningkatkan risiko kanker otak. Penemuan kami mengungkapkan, tidak ada hubungan sebab-akibat antara penggunaan ponsel dan kanker karena tidak ada bukti bahwa penyakit itu meningkat secara signifikan sejak diluncurkan," tambahnya seperti dilansir Cellular News, Jumat (18/2/2011).
"Tidak mungkin kita menghadapi epidemi kanker otak akibat ponsel, sebagaimana pernyataan beberapa orang. Meskipun kami memang melihat adanya sedikit peningkatan kasus kanker otak pada temporal lobe selama periode penggunaan ponsel meningkat dari nol ke 65 persen rumah tangga," tambah Dr de Vocht lagi.
"Tapi, kami tidak bisa mencoret kemungkinan adanya orang-orang yang rentan terhadap frekuensi radio atau adanya jenis kanker otak langka yang terkait dengan penggunaan ponsel," pungkasnya.
Peneliti menggunakan data dari Kantor Statistik Nasional Inggris untuk mengamati tren terkait penderita kanker otak baru di Inggris dalam kurun 1998 hingga 2007.
Studi yang dipublikasikan jurnal Bioelectromagnetics itu menemukan, tidak ada perubahan signifikan dalam statistik penderita kanker otak, baik pria maupun wanita, sepanjang periode tersebut.
"Penggunaan ponsel di Inggris dan negara lain meningkat tajam sejak awal 1990-an, ketika ponsel digital pertama diperkenalkan," ujar Dr Frank de Vocht yang memimpin penelitian.
"Terdapat kontroversi tentang apakah frekuensi radio dari ponsel meningkatkan risiko kanker otak. Penemuan kami mengungkapkan, tidak ada hubungan sebab-akibat antara penggunaan ponsel dan kanker karena tidak ada bukti bahwa penyakit itu meningkat secara signifikan sejak diluncurkan," tambahnya seperti dilansir Cellular News, Jumat (18/2/2011).
"Tidak mungkin kita menghadapi epidemi kanker otak akibat ponsel, sebagaimana pernyataan beberapa orang. Meskipun kami memang melihat adanya sedikit peningkatan kasus kanker otak pada temporal lobe selama periode penggunaan ponsel meningkat dari nol ke 65 persen rumah tangga," tambah Dr de Vocht lagi.
"Tapi, kami tidak bisa mencoret kemungkinan adanya orang-orang yang rentan terhadap frekuensi radio atau adanya jenis kanker otak langka yang terkait dengan penggunaan ponsel," pungkasnya.
2011/02/17
BARCELONA - Satu penghargaan kembali diraih oleh Apple, iPhone 4 mereka sukses menjadi 'Best Mobile Device of the Year' di ajang Mobile World Congres 2011. Namun lucunya, ponsel cerdas itu justru tidak hadir di ajang bergengsi tersebut.
"Kami memilih iPhone 4 memiliki layar hebat, desain tajam, material fantastis, dan ekosistem fenomenal bagi developer aplikasi," terang salah satu juri, seperti dilansir Phone Arena, Kamis (17/2/2011).
Keberhasilan iPhone 4 ini, setelah sukses mendepak beberapa kandidat lainnya seperti, Samsung Galaxy S, HTC Desire, BlackBerry Torch dan LG Optimus. Tahun lalu, penghargaan ini digondol oleh HTC Hero.
Sayangnya, kemenangan Apple ini sempat dicibir oleh beberapa kalangan. Pasalnya, iPhone 4 sempat tersandung masalah antena gate, diawal peluncuran ponsel cerdas tersebut. Namun beberapa kalangan juga banyak yang membelanya.
antena tak cukup membendung GSMA menghadiahi iPhone 4 sebagai ponsel terbaik. Setujukah Anda atau sebaiknya hadiah diberi pada handset yang antenanya tak bermasalah?" sebut situs teknologi Inquirer.
Sementara itu, kendati gagal mempertahankan gelar, vendor asal Taiwan, HTC, masih diganjar penghargaan 'Device Manufacturer of the Year' atau manufaktur perangkat terbaik. Juri juga menilai ponsel HTC Desire telah memberikan standar bagi ponsel Android di 2010.
"Kami memilih iPhone 4 memiliki layar hebat, desain tajam, material fantastis, dan ekosistem fenomenal bagi developer aplikasi," terang salah satu juri, seperti dilansir Phone Arena, Kamis (17/2/2011).
Keberhasilan iPhone 4 ini, setelah sukses mendepak beberapa kandidat lainnya seperti, Samsung Galaxy S, HTC Desire, BlackBerry Torch dan LG Optimus. Tahun lalu, penghargaan ini digondol oleh HTC Hero.
Sayangnya, kemenangan Apple ini sempat dicibir oleh beberapa kalangan. Pasalnya, iPhone 4 sempat tersandung masalah antena gate, diawal peluncuran ponsel cerdas tersebut. Namun beberapa kalangan juga banyak yang membelanya.
antena tak cukup membendung GSMA menghadiahi iPhone 4 sebagai ponsel terbaik. Setujukah Anda atau sebaiknya hadiah diberi pada handset yang antenanya tak bermasalah?" sebut situs teknologi Inquirer.
Sementara itu, kendati gagal mempertahankan gelar, vendor asal Taiwan, HTC, masih diganjar penghargaan 'Device Manufacturer of the Year' atau manufaktur perangkat terbaik. Juri juga menilai ponsel HTC Desire telah memberikan standar bagi ponsel Android di 2010.
CALIFORNIA - Apple memperkenalkan layanan berlangganan untuk para pengguna yang ingin membeli surat kabar maupun majalah digital melalui App Store.
Kendati perusahaan media terus mencari cara baru untuk menerima pemasukan dari konten digital mereka, syarat dan kondisi yang ditetapkan Apple ternyata kurang diterima dengan baik oleh pihak penerbit. Keputusan itu bahkan langsung mendapat kritik sebelum diumumkan oleh Asosiasi Penerbit Surat Kabar Eropa (Enpa).
Straits Times melaporkan, Rabu (16/2/2011), Apple akan menerima 30 persen dari setiap layanan berlangganan yang terjual melalui aplikasi dalam App Store. Namun jika layanan berlangganan digital itu terjual melalui situs penerbit, maka tidak akan ada revenue sharing.
"Filosofi kami sederhana. Ketika Apple memberikan layanan berlangganan baru dalam App Store, Apple berhak menerima bagian 30 persen. Jika penerbit mendatangkan pelanggan baru ataupun lama pada aplikasi tersebut, mereka berhak menerima bagian 100 persen dan Apple tidak akan menerima apapun," jelas CEO Apple, Steve Jobs.
Namun, perusahaan asal Cupertino itu mengungkapkan, pihak penerbit tidak diperbolehkan memberikan link yang memungkinkan user mendapatkan konten atau layanan berlangganan itu dari sumber selain App Store.
Apple juga akan menyediakan layanan berlangganan musik dan video melalui App Store. Kedua layanan tersebut memiliki syarat dan ketentuan sebagaimana layanan berlangganan surat kabar dan majalah.
Kendati perusahaan media terus mencari cara baru untuk menerima pemasukan dari konten digital mereka, syarat dan kondisi yang ditetapkan Apple ternyata kurang diterima dengan baik oleh pihak penerbit. Keputusan itu bahkan langsung mendapat kritik sebelum diumumkan oleh Asosiasi Penerbit Surat Kabar Eropa (Enpa).
Straits Times melaporkan, Rabu (16/2/2011), Apple akan menerima 30 persen dari setiap layanan berlangganan yang terjual melalui aplikasi dalam App Store. Namun jika layanan berlangganan digital itu terjual melalui situs penerbit, maka tidak akan ada revenue sharing.
"Filosofi kami sederhana. Ketika Apple memberikan layanan berlangganan baru dalam App Store, Apple berhak menerima bagian 30 persen. Jika penerbit mendatangkan pelanggan baru ataupun lama pada aplikasi tersebut, mereka berhak menerima bagian 100 persen dan Apple tidak akan menerima apapun," jelas CEO Apple, Steve Jobs.
Namun, perusahaan asal Cupertino itu mengungkapkan, pihak penerbit tidak diperbolehkan memberikan link yang memungkinkan user mendapatkan konten atau layanan berlangganan itu dari sumber selain App Store.
Apple juga akan menyediakan layanan berlangganan musik dan video melalui App Store. Kedua layanan tersebut memiliki syarat dan ketentuan sebagaimana layanan berlangganan surat kabar dan majalah.
CALIFORNIA - Wall Street Journal mengatakan kalau Steve Jobs, yang absen beberapa pekan untuk menjalani tes kesehatan, masih terlibat dalam kebijakan-kebijakan yang diambil oleh Apple.
Dikatakan kalau Jobs masih terlibat aktif di perusahaan tersebut dengan mengecek perkembangan perusahaan melalui telepon. Demikian seperti yang dikutip dari The Ages, Senin (14/2/2011).
Bulan lalu Jobs mengumumkan kalau ia akan mundur sejenak untuk mengambil tes medis ketiga sejak tahun 2004. Akan tetapi sampai kapan ia akan mundur sejenak dari Apple dengan alasan kesehatan, belum diketahui secara pasti.
Steve Jobs menjalani operasi kanker pankreas pada 2004 dan menerima transplantasi liver pada awal tahun 2009.
Untuk sementara ia menyerahkan kepemimpinan kepada Timothy Cook, Chief Operation Officer dari Apple, pada tanggal 17 Januari. Jobs mengatakan kalau ia akan tetap terlibat dalam pengambilan keputusan-keputusan besar.
Beberapa produk yang sedang dikerjakan oleh Apple saat ini adalah iPad 2, yang katanya akan diluncurkan bulan depan, juga iPhone versi baru untuk tahun ini.
Keberuntungan Apple semakin menanjak sejak Jobs kembali ke perusahaan tersebut pada tahun 1997 setelah absen selama 12 tahun, yang kini telah membuat sukses Apple dengan produk-produk macam: iPod, iPhone dan iPad.
Apple telah menjual 14,79 juta unit iPad di pasar semenjak diluncurkan pada bulan April 2010.
Dikatakan kalau Jobs masih terlibat aktif di perusahaan tersebut dengan mengecek perkembangan perusahaan melalui telepon. Demikian seperti yang dikutip dari The Ages, Senin (14/2/2011).
Bulan lalu Jobs mengumumkan kalau ia akan mundur sejenak untuk mengambil tes medis ketiga sejak tahun 2004. Akan tetapi sampai kapan ia akan mundur sejenak dari Apple dengan alasan kesehatan, belum diketahui secara pasti.
Steve Jobs menjalani operasi kanker pankreas pada 2004 dan menerima transplantasi liver pada awal tahun 2009.
Untuk sementara ia menyerahkan kepemimpinan kepada Timothy Cook, Chief Operation Officer dari Apple, pada tanggal 17 Januari. Jobs mengatakan kalau ia akan tetap terlibat dalam pengambilan keputusan-keputusan besar.
Beberapa produk yang sedang dikerjakan oleh Apple saat ini adalah iPad 2, yang katanya akan diluncurkan bulan depan, juga iPhone versi baru untuk tahun ini.
Keberuntungan Apple semakin menanjak sejak Jobs kembali ke perusahaan tersebut pada tahun 1997 setelah absen selama 12 tahun, yang kini telah membuat sukses Apple dengan produk-produk macam: iPod, iPhone dan iPad.
Apple telah menjual 14,79 juta unit iPad di pasar semenjak diluncurkan pada bulan April 2010.
SAN FRANCISCO - Firma konsultan investor, Institutional Shareholder Services (ISS), mengklaim, Apple sebaiknya mulai memikirkan calon pengganti CEO-nya, Steve Jobs, yang harus cuti panjang akibat masalah kesehatan.
Januari lalu, Jobs memutuskan mundur dari operasional Apple karena harus menjalani perawatan untuk waktu yang belum bisa ditentukan. Saat ini, COO Tim Cook bertugas mengisi peran Jobs dan mengawasi kegiatan operasional setiap harinya.
Keputusan Jobs mengambil cuti panjang rupanya memiliki dampak signifikan terhadap nilai saham Apple. Diketahui, beberapa waktu lalu, nilai saham Apple sempat turun, tidak lama setelah perusahaan mengumumkan cuti panjang Jobs.
"ISS meyakini, para pemegang saham akan diuntungkan jika Apple mengumumkan rencana mereka seputar suksesor Jobs," demikian pernyataan ISS seperti dikutip Straits Times, Jumat (4/2/2011).
Namun, wacana itu segera mendapat tentangan dari Apple. Perusahaan yang berkantor di Cupertino, California, berharap para pemegang saham menolak proposal tersebut. Berdasarkan peraturan perusahaan, setiap rencana penggantian manajemen senior harus melewati penilaian ketat, serta menyiapkan sejumlah kandidat potensial.
Januari lalu, Jobs memutuskan mundur dari operasional Apple karena harus menjalani perawatan untuk waktu yang belum bisa ditentukan. Saat ini, COO Tim Cook bertugas mengisi peran Jobs dan mengawasi kegiatan operasional setiap harinya.
Keputusan Jobs mengambil cuti panjang rupanya memiliki dampak signifikan terhadap nilai saham Apple. Diketahui, beberapa waktu lalu, nilai saham Apple sempat turun, tidak lama setelah perusahaan mengumumkan cuti panjang Jobs.
"ISS meyakini, para pemegang saham akan diuntungkan jika Apple mengumumkan rencana mereka seputar suksesor Jobs," demikian pernyataan ISS seperti dikutip Straits Times, Jumat (4/2/2011).
Namun, wacana itu segera mendapat tentangan dari Apple. Perusahaan yang berkantor di Cupertino, California, berharap para pemegang saham menolak proposal tersebut. Berdasarkan peraturan perusahaan, setiap rencana penggantian manajemen senior harus melewati penilaian ketat, serta menyiapkan sejumlah kandidat potensial.
CALIFORNIA - Analis finansial memprediksi, Apple bakal menggeser posisi Exxon Mobil sebagai perusahaan nomor satu dunia tahun ini.
Apple disinyalir bakal menduduki posisi tertinggi sebagai perusahaan paling bernilai berkat kesuksesan produk-produk trendsetter-nya seperti komputer Mac, iPhone, iPod, dan yang teranyar, iPad.
Saham Apple diprediksi bakal naik 32 persen dalam kurun 12 bulan ke depan, mendorong nilai perusahaan menjadi 269,5 miliar poundsterling, atau melebihi nilai Exxon saat ini (263 miliar pounds). Demikian seperti disitat Daily Mail, Kamis (10/1/2011).
Selama tiga bulan terakhir 2010, Apple telah menjual 3,89 juta unit komputer Macintosh, 14,1 juga iPhone, 9,05 iPod, serta 4,19 juga komputer tablet iPad. Penjualan iPhone dan iPad yang melebihi ekspektasi juga mendorong analis meningkatkan prediksi mereka terhadap performa saham Apple.
Tampaknya, cuti panjang sang CEO, Steve Jobs, tidak terlalu berpengaruh terhadap nilai perusahaan yang berkantor pusat di Cupertino, California, itu.
"Apple selalu melampaui prediksi para analis," ujar Pete Najarian, co-founder situs pasar saham TradeMonster.com.
Apple disinyalir bakal menduduki posisi tertinggi sebagai perusahaan paling bernilai berkat kesuksesan produk-produk trendsetter-nya seperti komputer Mac, iPhone, iPod, dan yang teranyar, iPad.
Saham Apple diprediksi bakal naik 32 persen dalam kurun 12 bulan ke depan, mendorong nilai perusahaan menjadi 269,5 miliar poundsterling, atau melebihi nilai Exxon saat ini (263 miliar pounds). Demikian seperti disitat Daily Mail, Kamis (10/1/2011).
Selama tiga bulan terakhir 2010, Apple telah menjual 3,89 juta unit komputer Macintosh, 14,1 juga iPhone, 9,05 iPod, serta 4,19 juga komputer tablet iPad. Penjualan iPhone dan iPad yang melebihi ekspektasi juga mendorong analis meningkatkan prediksi mereka terhadap performa saham Apple.
Tampaknya, cuti panjang sang CEO, Steve Jobs, tidak terlalu berpengaruh terhadap nilai perusahaan yang berkantor pusat di Cupertino, California, itu.
"Apple selalu melampaui prediksi para analis," ujar Pete Najarian, co-founder situs pasar saham TradeMonster.com.
CALIFORNIA - Apple masih terus mendominasi pasar aplikasi mobile. Buktinya perusahaan itu menghasilkan USD1,8 miliar dari App Store selama 2010 silam. Hasil tersebut juga memberikan pangsa 82,7 persen.
Namun kabar buruknya, Apple kehilangan pangsa secara signifikan, karena pangsa pasarnya turun dari sebelumnya 92,8 persen pada tahun 2009. Sementara itu, Google Android Market telah menambah pangsa 4,7 persen pada tahun 2010, naik dari 1,3 persen pada tahun 2009.
Sebagai analis Jack Kent dari IHS menunjukkan, Google dengan Android Marketnya dianggap cukup mencapai kesepakatan yang "dramatis," dengan pendapatan melonjak 861,5 persen selama tahun 2010.
"Ya, pesaing berhasil menutup kesenjangan dengan iPhone Apple. Dengan menyediakan produk smartphone dengan user interface yang menarik," jelas Kent, seperti dilansir Apple Insider, Rabu (16/2/2011).
"Namun, dalam hal toko aplikasi mobile, Apple tetap jauh di depan kompetitor, dengan toko-toko lain sejauh ini tidak mampu untuk mereplikasi keberhasilan Apple dalam menghasilkan pendapatan dari pengguna," tambahnya
Menurut Kent, Apple telah berhasil mempertahankan keuntungan yang pasti dengan memanfaatkan ekosistemnya yang dikontrol ketat, apalagi dengan menggabungkan hardware yang menarik dan konten dengan kemampuan untuk menawarkan konsumen layanan penagihan yang terintegrasi dan sederhana melalui iTunes.
"Pada tahun 2014, sekitar 50 persen dari Apple App Store pendapatan di Amerika Serikat akan dihasilkan oleh pengguna iPad, naik dari kurang dari 20 persen pada tahun 2010," sebutnya
Sementara itu, Nokia OVI Store mencatat pertumbuhan terkuat kedua di tahun 2010, dengan pendapatan meningkat sebesar 719,4 persen, memberikan pangsa 4,9 persen dari pasar aplikasi bisnis, atau naik dari 1,5 persen pada tahun 2009.
Namun kabar buruknya, Apple kehilangan pangsa secara signifikan, karena pangsa pasarnya turun dari sebelumnya 92,8 persen pada tahun 2009. Sementara itu, Google Android Market telah menambah pangsa 4,7 persen pada tahun 2010, naik dari 1,3 persen pada tahun 2009.
Sebagai analis Jack Kent dari IHS menunjukkan, Google dengan Android Marketnya dianggap cukup mencapai kesepakatan yang "dramatis," dengan pendapatan melonjak 861,5 persen selama tahun 2010.
"Ya, pesaing berhasil menutup kesenjangan dengan iPhone Apple. Dengan menyediakan produk smartphone dengan user interface yang menarik," jelas Kent, seperti dilansir Apple Insider, Rabu (16/2/2011).
"Namun, dalam hal toko aplikasi mobile, Apple tetap jauh di depan kompetitor, dengan toko-toko lain sejauh ini tidak mampu untuk mereplikasi keberhasilan Apple dalam menghasilkan pendapatan dari pengguna," tambahnya
Menurut Kent, Apple telah berhasil mempertahankan keuntungan yang pasti dengan memanfaatkan ekosistemnya yang dikontrol ketat, apalagi dengan menggabungkan hardware yang menarik dan konten dengan kemampuan untuk menawarkan konsumen layanan penagihan yang terintegrasi dan sederhana melalui iTunes.
"Pada tahun 2014, sekitar 50 persen dari Apple App Store pendapatan di Amerika Serikat akan dihasilkan oleh pengguna iPad, naik dari kurang dari 20 persen pada tahun 2010," sebutnya
Sementara itu, Nokia OVI Store mencatat pertumbuhan terkuat kedua di tahun 2010, dengan pendapatan meningkat sebesar 719,4 persen, memberikan pangsa 4,9 persen dari pasar aplikasi bisnis, atau naik dari 1,5 persen pada tahun 2009.
CALIFORNIA - Apple telah meluncurkan update gratis untuk perangkat pembuat website yang berbasiskan template, iWeb.
Sebagai bagian dari iLife suite, iWeb 3.0.3 meningkatkan kompabilitasnya dengan Mac OS X. Demikian seperti yang dikutip dari Softpedia, Rabu (16/2/2011).
Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk membuat website dan blog serta mengkustomisasinya dengan konten sendiri seperti, film, foto dan teks.
Para pengguna dapat mem-publish website mereka ke MobileMe atau layanan hosting lainnya, sebagaimana aplikasi tersebut dengan layanan lainnya, termasuk Facebook, YouTube, Google AdSense dan Google Maps.
"Mendesain sebuah website mungkin terlihat sulit tapi dengan iWeb akan terasa lebih mudah," ujar pihak Apple di situsnya.
"Membuat situs sendiri menggunakan theme. Mengkustomisasikannya dengan foto, film, teks dan widget. Lalu menerbitkannya ke MobileMe atau layanan hosting lainnya," jelas pihak Apple.
“iWeb bahkan bisa menotifikasi Facebook ketika situs pengguna berubah dan menambahkan link ke profil pengguna, supaya tetap update," tambah pihak Apple.
iWeb versi 3.0.3 hadir untuk membantu pengguna yang sebelumnya kesulitan menggunakan aplikasi tersebut, contohnya ketika menghadapi kesulitan menggunakan widget iSight Movie pada beberapa sistem, atau masalah ketika mem-publish melalui protokol transfer file FTP.
Sebagai bagian dari iLife suite, iWeb 3.0.3 meningkatkan kompabilitasnya dengan Mac OS X. Demikian seperti yang dikutip dari Softpedia, Rabu (16/2/2011).
Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk membuat website dan blog serta mengkustomisasinya dengan konten sendiri seperti, film, foto dan teks.
Para pengguna dapat mem-publish website mereka ke MobileMe atau layanan hosting lainnya, sebagaimana aplikasi tersebut dengan layanan lainnya, termasuk Facebook, YouTube, Google AdSense dan Google Maps.
"Mendesain sebuah website mungkin terlihat sulit tapi dengan iWeb akan terasa lebih mudah," ujar pihak Apple di situsnya.
"Membuat situs sendiri menggunakan theme. Mengkustomisasikannya dengan foto, film, teks dan widget. Lalu menerbitkannya ke MobileMe atau layanan hosting lainnya," jelas pihak Apple.
“iWeb bahkan bisa menotifikasi Facebook ketika situs pengguna berubah dan menambahkan link ke profil pengguna, supaya tetap update," tambah pihak Apple.
iWeb versi 3.0.3 hadir untuk membantu pengguna yang sebelumnya kesulitan menggunakan aplikasi tersebut, contohnya ketika menghadapi kesulitan menggunakan widget iSight Movie pada beberapa sistem, atau masalah ketika mem-publish melalui protokol transfer file FTP.
CALIFORNIA - CEO dan pendiri Apple Steve Jobs dikabarkan tengah terbaring dengan kondisi kritis, karena digerogoti oleh panyakit kanker pankreas yang dideritanya kembali. Bahkan kabarnya, umur Jobs tinggal enam minggu lagi.
Majalah National Enquirer membeberkan foto terbaru Jobs yang terlihat lemah dengan tubuh yang sangat kurus. Terlihat juga, bobot Jobs pun turun drastis. Sebelumnya, memang Jobs menyatakan cuti karena masalah kesehatannya. Walaupun tidak disebutkan cuti karena masalah kanker pankreas, namun beberapa rumor menyebutkan penyakit lama Jobs kambuh lagi.
Sementara itu, foto terakhir Jobs belum dirilis di dunia maya sehingga belum berpengaruh terhadap harga saham Apple. Sebelum sakit Jobs turun dari 79 kilogram, menjadi 58 kilogram. Rambut Jobs juga terlihat makin tipis dan habis, ini adalah tanda-tanda dia melakukan kemoterapi untuk mengobati penyakit kanker.
Namun seperti diketahui, Jobs sangat mencintai pekerjaanya di Apple. Bahkan di saat sakit pun dia masih sempat memikirkan pekerjaan dan perusahaanya.
"Saya sangat mencintai Apple dan berharap kembali sesegera mungkin," kata Jobs, seperti dikutip Daily Mail, Kamis (17/2/2011).
Sementara itu salah satu dokter yang merawt Jobs, Samuel Jacobson mengatakan Jobs mendekati akhir hayat. "Saya mengatakan dia memiliki waktu enam minggu," kata Jacobson.
"Dia juga telah kelihatan kehilangan massa otot di tubuhnya, yang menunjukkan kondisinya terus turun," tandasnya.
Majalah National Enquirer membeberkan foto terbaru Jobs yang terlihat lemah dengan tubuh yang sangat kurus. Terlihat juga, bobot Jobs pun turun drastis. Sebelumnya, memang Jobs menyatakan cuti karena masalah kesehatannya. Walaupun tidak disebutkan cuti karena masalah kanker pankreas, namun beberapa rumor menyebutkan penyakit lama Jobs kambuh lagi.
Sementara itu, foto terakhir Jobs belum dirilis di dunia maya sehingga belum berpengaruh terhadap harga saham Apple. Sebelum sakit Jobs turun dari 79 kilogram, menjadi 58 kilogram. Rambut Jobs juga terlihat makin tipis dan habis, ini adalah tanda-tanda dia melakukan kemoterapi untuk mengobati penyakit kanker.
Namun seperti diketahui, Jobs sangat mencintai pekerjaanya di Apple. Bahkan di saat sakit pun dia masih sempat memikirkan pekerjaan dan perusahaanya.
"Saya sangat mencintai Apple dan berharap kembali sesegera mungkin," kata Jobs, seperti dikutip Daily Mail, Kamis (17/2/2011).
Sementara itu salah satu dokter yang merawt Jobs, Samuel Jacobson mengatakan Jobs mendekati akhir hayat. "Saya mengatakan dia memiliki waktu enam minggu," kata Jacobson.
"Dia juga telah kelihatan kehilangan massa otot di tubuhnya, yang menunjukkan kondisinya terus turun," tandasnya.
NPD Group Inc mengungkapkan, para produsen notebook tidak perlu cemas volume penjualan mereka akan turun akibat kehadiran komputer tablet. Sebab, survei NPD menemukan, notebook tetap menjadi prioritas utama konsumen pada saat ini.
"Komputer-komputer generasi baru seperti tablet memang sangat menarik. Namun, tablet tidak akan mampu menyamai tenaga komputasi, kapasitas penyimpanan, dan kelengkapan fungsi notebook," tutur Director Information Technology & Entertainment NPD Group Inc Darrel Ryce.
Karena notebook tetap menjadi platform komputasi pilihan utama konsumen, NPD yakin volume penjualan global notebook pada musim belanja akhir tahun, yaitu pada kuartal keempat (Oktober-Desember) 2010, akan meningkat antara 50 persen hingga 70 persen per tahun.
Di pasar PC global, notebook memang tidak akan tergusur oleh tablet karena teknologi notebook terus berkembang. Paling mutakhir, layar notebook pada saat ini sudah mampu menampilkan konten 3D (tiga dimensi), seperti televisi 3D. Firma riset DisplaySearch Ltd menemukan, volume penjualan notebook3D global baru mencapai 66.000 unit pada 2009, dengan pangsa 0,04 persen di pasar notebook global.
DisplaySearch memprediksi, volume penjualan global notebook 3D akan melonjak menjadi 17,7 juta unit pada 2018, sehingga notebook 3D akan menguasai pangsa 3,2 persen di pasar notebook global. DisplaySearch mengungkapkan, lonjakan popularitas notebook 3D terjadi berkat peningkatan adopsi televisi 3D. DisplaySearch memperkirakan, volume penjualan global televisi 3D akan melambung menjadi 64 juta unit pada 2018, dari 0,2 juta unit pada 2009.
"Kami memperkirakan, pasar panel display 3D akan bertumbuh pesat mulai 2010. Panel display 3D menjadi semakin populer karena konten 3D menjadi semakin banyak tersedia," ujar Director Display Technologies DisplaySearch Ltd Jennifer Colegrove.
"Komputer-komputer generasi baru seperti tablet memang sangat menarik. Namun, tablet tidak akan mampu menyamai tenaga komputasi, kapasitas penyimpanan, dan kelengkapan fungsi notebook," tutur Director Information Technology & Entertainment NPD Group Inc Darrel Ryce.
Karena notebook tetap menjadi platform komputasi pilihan utama konsumen, NPD yakin volume penjualan global notebook pada musim belanja akhir tahun, yaitu pada kuartal keempat (Oktober-Desember) 2010, akan meningkat antara 50 persen hingga 70 persen per tahun.
Di pasar PC global, notebook memang tidak akan tergusur oleh tablet karena teknologi notebook terus berkembang. Paling mutakhir, layar notebook pada saat ini sudah mampu menampilkan konten 3D (tiga dimensi), seperti televisi 3D. Firma riset DisplaySearch Ltd menemukan, volume penjualan notebook3D global baru mencapai 66.000 unit pada 2009, dengan pangsa 0,04 persen di pasar notebook global.
DisplaySearch memprediksi, volume penjualan global notebook 3D akan melonjak menjadi 17,7 juta unit pada 2018, sehingga notebook 3D akan menguasai pangsa 3,2 persen di pasar notebook global. DisplaySearch mengungkapkan, lonjakan popularitas notebook 3D terjadi berkat peningkatan adopsi televisi 3D. DisplaySearch memperkirakan, volume penjualan global televisi 3D akan melambung menjadi 64 juta unit pada 2018, dari 0,2 juta unit pada 2009.
"Kami memperkirakan, pasar panel display 3D akan bertumbuh pesat mulai 2010. Panel display 3D menjadi semakin populer karena konten 3D menjadi semakin banyak tersedia," ujar Director Display Technologies DisplaySearch Ltd Jennifer Colegrove.
CALIFORNIA - CEO Nvidia Jen-Hsun Huang mensinyalir, desain laptop masa depan bakal menyerupai MacBook Air keluaran Apple.
Ya, Huang memperkirakan, setidaknya pada 2014 mendatang, hampir seluruh laptop memiliki desain seperti halnya MacBook Air. "Anda akan kesulitan menemukan laptop yang tidak menyerupai MacBook Air," ujar Huang sebagaimana dikutip CNET, Kamis (17/2/2011).
"Desainnya akan tipis karena anda tidak butuh pipa panas, fan, juga batere ekstra," lanjut Huang.
Bukan hal aneh kalau Huang mengungkapkan hal itu. Pasalnya, chip Nvidia memiliki peran penting dalam MacBook Air. Apple memilih silicon grafik Nvidia untuk laptop Air generasi kedua.
Namun, Huang meyakini, desain laptop masa depan akan melebihi desain Air saat ini. Menurut Huang, laptop akan memiliki perangkat yang berjalan dengan chip ARM, di mana Nvidia merupakan penyedia utama untuk produsen tablet seperti Motorola, Samsung dan LG.
Ya, Huang memperkirakan, setidaknya pada 2014 mendatang, hampir seluruh laptop memiliki desain seperti halnya MacBook Air. "Anda akan kesulitan menemukan laptop yang tidak menyerupai MacBook Air," ujar Huang sebagaimana dikutip CNET, Kamis (17/2/2011).
"Desainnya akan tipis karena anda tidak butuh pipa panas, fan, juga batere ekstra," lanjut Huang.
Bukan hal aneh kalau Huang mengungkapkan hal itu. Pasalnya, chip Nvidia memiliki peran penting dalam MacBook Air. Apple memilih silicon grafik Nvidia untuk laptop Air generasi kedua.
Namun, Huang meyakini, desain laptop masa depan akan melebihi desain Air saat ini. Menurut Huang, laptop akan memiliki perangkat yang berjalan dengan chip ARM, di mana Nvidia merupakan penyedia utama untuk produsen tablet seperti Motorola, Samsung dan LG.
2011/02/16
SAN FRANSISCO - Tahun lalu iPad memang telah menguasai pasar yang diciptakannya sendiri, tablet. Namun dalam kurun empat tahun ke depan Android diperkirakan akan menggeser dominasi iPad.
Laporan IDC mengatakan jika tahun 2010 iPad telah menguasai sekira 90 persen pasar tablet. Dari angka ini iPad telah meningkatkan penjualan perangkat tersebut sebanyak 45 persen. Rupanya iPad dan perangkat ereader telah membuat loncatan baru tahun itu.
Pasar tablet tumbuh dari 3,3 juta unit pada kuartal kedua menjadi 4,8 juta unit pada kuartal berikutnya, atau naik sekira 45,1 persen. Pertumbuhan itu dikontribusi cukup banyak dari penjualan iPad. Pada kuartal tiga sendiri iPad mengklaim telah menjual sekira 4,19 juta unit atau merepresentasikan sekira 87 persen pasar tablet.
IDC sendiri mendefinisikan tablet sebagai perangkat yang memiliki ukuran layar lebih dari lima inci dan kurang dari 14 inci, serta berjalan di sistem operasi yang cukup ringan, seperti iOS dan Android.
Untuk pasar ereader, Kindle memberikan kontribusi cukup besar, yakni sekira 1,14 juta unit pada kuartal ketiga, atau menguasai sekira 41,5 persen. Untuk posisi kedua tidak ditempati oleh Nook besutan Barnes and Noble melainkan oleh Pandigital Novel dengan 440 juta unit. Sedangkan Nook hanya 420 juta unit.
Hingga kuaral akhir 2010 nanti, IDC memprediksi perangkat tablet akan laku sekira 17 juta unit. Lalu pada 2011, prediksi IDC, tablet akan mencapai 44,6 juta unit untuk kemudian pada 2012 sekira 70,8 juta unit akan dipasarkan.
"Jika iPad 2 dan Motorola Xoom sukses di pasaran nanti maka kami harus cepat-cepat merevisi prediksi tersebut," ujar pihak IDC seperti dikutip melalui Yahoo News, Rabu (19/1/2011).
Menurut perusahaan riset lain, Ovum, perangkat Tablet berbasis Android baru akan menguasai pasar dan mengalahkan iPad pada 2015 nanti.
Laporan IDC mengatakan jika tahun 2010 iPad telah menguasai sekira 90 persen pasar tablet. Dari angka ini iPad telah meningkatkan penjualan perangkat tersebut sebanyak 45 persen. Rupanya iPad dan perangkat ereader telah membuat loncatan baru tahun itu.
Pasar tablet tumbuh dari 3,3 juta unit pada kuartal kedua menjadi 4,8 juta unit pada kuartal berikutnya, atau naik sekira 45,1 persen. Pertumbuhan itu dikontribusi cukup banyak dari penjualan iPad. Pada kuartal tiga sendiri iPad mengklaim telah menjual sekira 4,19 juta unit atau merepresentasikan sekira 87 persen pasar tablet.
IDC sendiri mendefinisikan tablet sebagai perangkat yang memiliki ukuran layar lebih dari lima inci dan kurang dari 14 inci, serta berjalan di sistem operasi yang cukup ringan, seperti iOS dan Android.
Untuk pasar ereader, Kindle memberikan kontribusi cukup besar, yakni sekira 1,14 juta unit pada kuartal ketiga, atau menguasai sekira 41,5 persen. Untuk posisi kedua tidak ditempati oleh Nook besutan Barnes and Noble melainkan oleh Pandigital Novel dengan 440 juta unit. Sedangkan Nook hanya 420 juta unit.
Hingga kuaral akhir 2010 nanti, IDC memprediksi perangkat tablet akan laku sekira 17 juta unit. Lalu pada 2011, prediksi IDC, tablet akan mencapai 44,6 juta unit untuk kemudian pada 2012 sekira 70,8 juta unit akan dipasarkan.
"Jika iPad 2 dan Motorola Xoom sukses di pasaran nanti maka kami harus cepat-cepat merevisi prediksi tersebut," ujar pihak IDC seperti dikutip melalui Yahoo News, Rabu (19/1/2011).
Menurut perusahaan riset lain, Ovum, perangkat Tablet berbasis Android baru akan menguasai pasar dan mengalahkan iPad pada 2015 nanti.
SAN FRANSISCO - Meski iPad kini berjaya di pasar tablet namun tidak demikian dalam kurun empat tahun mendatang. Pada 2015 nanti Android akan menggeser Apple dari tahta pasar tablet.
Menurut perusahaan riset Ovum, seperti dikutip melalui Telegraph, Kamis (20/1/2011), pada 2015 pasar tablet akan dijejali oleh sekira 150 juta unit tablet. Dari angka tersebut Apple hanya akan menguasai sekira 35 persen saja.
"Pertumbuhan besar dalam pengiriman itu akan didominasi oleh teknologi tablet seperti iPad dan terutama akan didorong oleh alasan konsumen membeli perangkat untuk melengkapi smartphone mereka," ujar analis Ovum, Tony Cripps.
Yang paling penting, lanjut Cripps, pasar perangkat tablet berbasis sistem operasi Google akan meningkat menjadi 36 persen, satu poin di atas iPad. Saat ini iPad telah dinobatkan sebagai pemain terbesar di ranah tablet dengan sekira 90 persen pangsa pasar atau sekira 4,19 juta unit dari total 4,8 juta unit tablet yang tersebar di dunia.
"Sisa pasar yang sekira 29 persen akan dibagi antara Microsoft, produsen Blackberry RIM, dan WebOS HP," ujarny Cripps.
Hingga kuaral akhir 2010 nanti, IDC memprediksi perangkat tablet akan laku sekira 17 juta unit. Lalu pada 2011, prediksi IDC, tablet akan mencapai 44,6 juta unit untuk kemudian pada 2012 sekira 70,8 juta unit akan dipasarkan.
IDC sendiri mendefinisikan tablet sebagai perangkat yang memiliki ukuran layar lebih dari lima inci dan kurang dari 14 inci, serta berjalan di sistem operasi yang cukup ringan, seperti iOS dan Android.
Menurut perusahaan riset Ovum, seperti dikutip melalui Telegraph, Kamis (20/1/2011), pada 2015 pasar tablet akan dijejali oleh sekira 150 juta unit tablet. Dari angka tersebut Apple hanya akan menguasai sekira 35 persen saja.
"Pertumbuhan besar dalam pengiriman itu akan didominasi oleh teknologi tablet seperti iPad dan terutama akan didorong oleh alasan konsumen membeli perangkat untuk melengkapi smartphone mereka," ujar analis Ovum, Tony Cripps.
Yang paling penting, lanjut Cripps, pasar perangkat tablet berbasis sistem operasi Google akan meningkat menjadi 36 persen, satu poin di atas iPad. Saat ini iPad telah dinobatkan sebagai pemain terbesar di ranah tablet dengan sekira 90 persen pangsa pasar atau sekira 4,19 juta unit dari total 4,8 juta unit tablet yang tersebar di dunia.
"Sisa pasar yang sekira 29 persen akan dibagi antara Microsoft, produsen Blackberry RIM, dan WebOS HP," ujarny Cripps.
Hingga kuaral akhir 2010 nanti, IDC memprediksi perangkat tablet akan laku sekira 17 juta unit. Lalu pada 2011, prediksi IDC, tablet akan mencapai 44,6 juta unit untuk kemudian pada 2012 sekira 70,8 juta unit akan dipasarkan.
IDC sendiri mendefinisikan tablet sebagai perangkat yang memiliki ukuran layar lebih dari lima inci dan kurang dari 14 inci, serta berjalan di sistem operasi yang cukup ringan, seperti iOS dan Android.
CALIFORNIA - Awal bulan ini pameran elektronik terbesar di dunia CES 2011 digempur oleh tablet yang berbasis Android dan Windows. Namun bagi COO Apple Tim Cook, kedua pesaing iPad itu sama sekali tidak membuatnya terkesan.
"Tablet Android dan Windows tak membuat saya terkesan. Lihat saja tablet berbasis Windows, produk mereka cukup besar, berat dan mahal," terang Cook, saat diwawancarai PC Magazine, yang dikutip Kamis (20/1/2011).
"Tablet memiliki daya baterai lemah. Mereka memerlukan stylus. Dari sudut pandang kita dan apa yang telah kita lihat, pelanggan sama sekali tidak tertarik pada mereka," tambahnya.
Sementara untuk Android, menurut Cook, juga tak terlalu istimewa. Sebab menurutnya Android selama ini tidak dikembangkan untuk tablet dan kurang maksimal untuk layar yang besar. Dia juga menekankan bahwa Android Honeycomb yang disebut OS untuk Android, juga akan hadir biasa saja.
"Jelas kedua tablet itu bukan pesaing nyata iPad. Saya melihatnya jadi seperti smartphone yang dipaksakan skalanya diperbesar. Jadi terlalu aneh," tandasnya.
Padahal banyak pengamat yang menyebutkan bahwa tablet berbasis Android merupakan salah satu pesaing paling kuat dalam menjegal posisi iPad. Walaupun sampai saat ini baru tablet Samsung Galaxy Tab yang berbicara banyak dalam sisi penjualan.
"Tablet Android dan Windows tak membuat saya terkesan. Lihat saja tablet berbasis Windows, produk mereka cukup besar, berat dan mahal," terang Cook, saat diwawancarai PC Magazine, yang dikutip Kamis (20/1/2011).
"Tablet memiliki daya baterai lemah. Mereka memerlukan stylus. Dari sudut pandang kita dan apa yang telah kita lihat, pelanggan sama sekali tidak tertarik pada mereka," tambahnya.
Sementara untuk Android, menurut Cook, juga tak terlalu istimewa. Sebab menurutnya Android selama ini tidak dikembangkan untuk tablet dan kurang maksimal untuk layar yang besar. Dia juga menekankan bahwa Android Honeycomb yang disebut OS untuk Android, juga akan hadir biasa saja.
"Jelas kedua tablet itu bukan pesaing nyata iPad. Saya melihatnya jadi seperti smartphone yang dipaksakan skalanya diperbesar. Jadi terlalu aneh," tandasnya.
Padahal banyak pengamat yang menyebutkan bahwa tablet berbasis Android merupakan salah satu pesaing paling kuat dalam menjegal posisi iPad. Walaupun sampai saat ini baru tablet Samsung Galaxy Tab yang berbicara banyak dalam sisi penjualan.
ADA dua jenis komputer tablet yang beredar di pasar saat ini. Sayangnya keduanya sama-sama tidak menarik dan bahkan bizzare (ganjil). Hal itu diungkap oleh Chief Operating Officer (COO) Apple Tim Cook.
Tablet jenis pertama, lanjut Cook, adalah tablet yang menggunakan sistem operasi Windows.
"Jenis ini umumnya besar, berat, dan mahal. Memiliki daya tahan baterai rendah, serta membutuhkan stylus untuk mengaksesnya. Dari sudut pandang kami, sulit untuk menarik konsumen," katanya.
Jenis kedua, lanjut Cook, adalah tablet dengan sistem operasi Android dari berbagai merek dan muncul dalam berbagai bentuk desain. Namun, lanjut Cook, sistem operasi Android yang ada saat ini tidak didesain untuk tablet.
"Google sendiri yang mengatakan bahwa OS Android Gingerbread bukan untuk tablet. Alhasil konsumen mendapatkan tablet tanpa ada tablet experience. Seperti memiliki smartphone berukuran besar, yang menurut kami ganjil," katanya.
"Sulit bagi saya untuk memahami jika seseorang melakukan side-by-side dengan iPad, sementara sebagian besar orang tetap akan memilih iPad. Mereka bukan ancaman buat kami," paparnya.
Namun kesombongan Cook maupun Apple memang beralasan. Menurut laporan IDC, pada kuartal ketiga 2010 silam Apple iPad meraup 45 persen pasar komputer tablet. Sementara generasi terbaru Android tablet, yang dikenalkan di CES 2011 silam, belum juga dirilis.
"Karena itu saya tidak bisa berkomentar. Yang jelas mereka kurang dalam hal spesifikasi, harga, dan waktu, karena itu saat ini mereka menguap," lanjutnya.
Keuntungan Apple, seperti diungkap Cook, adalah user experience dari iTunes, App Store, pengembang aplikasi yang loyal dan ekosistem yang masif.
"Karena itu, kami sangat percaya diri," paparnya.
Tablet jenis pertama, lanjut Cook, adalah tablet yang menggunakan sistem operasi Windows.
"Jenis ini umumnya besar, berat, dan mahal. Memiliki daya tahan baterai rendah, serta membutuhkan stylus untuk mengaksesnya. Dari sudut pandang kami, sulit untuk menarik konsumen," katanya.
Jenis kedua, lanjut Cook, adalah tablet dengan sistem operasi Android dari berbagai merek dan muncul dalam berbagai bentuk desain. Namun, lanjut Cook, sistem operasi Android yang ada saat ini tidak didesain untuk tablet.
"Google sendiri yang mengatakan bahwa OS Android Gingerbread bukan untuk tablet. Alhasil konsumen mendapatkan tablet tanpa ada tablet experience. Seperti memiliki smartphone berukuran besar, yang menurut kami ganjil," katanya.
"Sulit bagi saya untuk memahami jika seseorang melakukan side-by-side dengan iPad, sementara sebagian besar orang tetap akan memilih iPad. Mereka bukan ancaman buat kami," paparnya.
Namun kesombongan Cook maupun Apple memang beralasan. Menurut laporan IDC, pada kuartal ketiga 2010 silam Apple iPad meraup 45 persen pasar komputer tablet. Sementara generasi terbaru Android tablet, yang dikenalkan di CES 2011 silam, belum juga dirilis.
"Karena itu saya tidak bisa berkomentar. Yang jelas mereka kurang dalam hal spesifikasi, harga, dan waktu, karena itu saat ini mereka menguap," lanjutnya.
Keuntungan Apple, seperti diungkap Cook, adalah user experience dari iTunes, App Store, pengembang aplikasi yang loyal dan ekosistem yang masif.
"Karena itu, kami sangat percaya diri," paparnya.
CALIFORNIA - Menurut penelitian terbaru dari Strategy Analytics, pengiriman tablet global mencapai 10 juta unit pada kuartal keempat tahun 2010. Apple mempertahankan posisi pertama, sementara Android melambung dengan menguasai 22 persen saham global.
"Pengiriman tablet secara global tumbuh 120 persen, yang mencapai pengapalan 9,7 juta unit pada kuartal keempat tahun 2010," terang Peter King, Direktur Strategy Analytics, yang dilansir Cellular News, Senin (31/1/2011).
"Apple mempertahankan posisi pertama, mencatat pangsa pasar 75 persen yang mengesankan global selama kuartal keempat tetapi pangsa pasarnya turun dari 95 persen di kuartal ketiga 2010 akibat meningkatnya persaingan dari Android," sebutnya lagi.
Neil Mawston, Direktur Strategy Analytics, menambahkan bahwa volume pengiriman tablet Android mengalami pertumbuhan 2.000 persen dan pangsa pasar globalnya melonjak menjadi 22 persen di Q4 2010. Samsung Galaxy Tab merupakan pendorong utama keberhasilan Android.
Mereka juga berharap Android dapat meningkatkan pangsa pasar tablet global selama semester pertama tahun 2011. Beberapa model dari vendor besar dijadwalkan akan hadir di toko ritel, salah satunya Xoom Motorola. Perkembangan tablet akan membuat Android lebih menarik bagi pengembang media di Amerika Serikat (AS) dan di seluruh dunia.
"Pengiriman tablet secara global tumbuh 120 persen, yang mencapai pengapalan 9,7 juta unit pada kuartal keempat tahun 2010," terang Peter King, Direktur Strategy Analytics, yang dilansir Cellular News, Senin (31/1/2011).
"Apple mempertahankan posisi pertama, mencatat pangsa pasar 75 persen yang mengesankan global selama kuartal keempat tetapi pangsa pasarnya turun dari 95 persen di kuartal ketiga 2010 akibat meningkatnya persaingan dari Android," sebutnya lagi.
Neil Mawston, Direktur Strategy Analytics, menambahkan bahwa volume pengiriman tablet Android mengalami pertumbuhan 2.000 persen dan pangsa pasar globalnya melonjak menjadi 22 persen di Q4 2010. Samsung Galaxy Tab merupakan pendorong utama keberhasilan Android.
Mereka juga berharap Android dapat meningkatkan pangsa pasar tablet global selama semester pertama tahun 2011. Beberapa model dari vendor besar dijadwalkan akan hadir di toko ritel, salah satunya Xoom Motorola. Perkembangan tablet akan membuat Android lebih menarik bagi pengembang media di Amerika Serikat (AS) dan di seluruh dunia.
Langganan:
Postingan (Atom)
0 komentar:
Komentar: