Setelah memutuskan memilih Windows Phone 7 ketimbang Android sebagai sistem operasi untuk perangkat genggam Nokia. Nokia tetap mempertahankan MeeGo. Beberapa kalangan tentunya bertanya-tanya mengenai sikap Nokia ini.
Memang seperti diberitakan, kendati Intel kecewa terhadap Nokia, Nokia tetap mempertahankan MeeGo. Bahkan pejabat Intel Peter Biddle mengatakan bahwa yang menyebutkan MeeGo akan mati setelah Nokia menggandeng Microsoft nampaknya merupakan sesuatu yang berlebihan.
Dia menegaskan bahwa MeeGo adalah platform serbaguna yang berbasis open source yang mampu powering di segmen handset, tablet dan netbook.
"Dan yang mungkin mengapa Nokia tidak melepaskan MeeGo dulu. Karena MeeGo memiliki potensi jangka panjang, yang merupakan salah satu kunci mereka di masa depan," cetusnya, seperti dilansir TG Daily,
"Kemampuan untuk mengembangkan di berbagai platform perangkat keras masih memiliki banyak pengembang yang sangat potensial," tambahnya.
Nah, kendati nanti MeeGo merupakan pemain baru yang baru saja lahir Biddle menyakini bahwa MeeGo masih memiliki potensi untuk mengklaim tempat ketiga dalam lomba sistem operasi mobile yang kian hari semakin cepat dan ketat dari sisi persaingannya.
0 komentar:
Komentar: