Beberapa waktu lalu, Microsoft mendapat laporan jika WinPhone 7 menerima dan mengirimkan data hantu tanpa sepengetahuan pelanggan, sehingga mereka harus membayar tagihan jauh lebih banyak dari yang dibayarkan setiap bulan.
Microsoft mengklaim, kesalahan itu diakibatkan layanan pihak ketiga. Belakangan, sebuah analisa independent menemukan jika permasalahannya terletak pada sistem operasional email Yahoo. Layanan itu disinyalir telah melakukan sinkronisasi email melebihi yang diperlukan.
Yahoo segera membantah klaim tersebut dan menegaskan masalah ini hanya dialami handset berbasis Windows Phone.
Namun kini klaim Yahoo tak terbukti. Pasalnya setelah melakukan analisa lebih jauh terhadap trafik email, masalah yang sama juga ditemukan pada iPhone. Ponsel keluaran Apple ini juga menerima banyak data ‘hantu’ dari platform email tersebut. Demikian dilaporkan Cellular-News, Senin (7/2/2011).
Akibat laporan tersebut, kini muncul spekulasi akan munculnya gugatan class action terkait tagihan data yang membengkak.
0 komentar:
Komentar: